Jakarta (ANTARA) – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menilai kehadiran Presiden Prabowo Subianto sebagai tamu kehormatan pada parade militer Hari Bastille atas undangan Presiden Prancis Emmanuel Macron membuktikan posisi Indonesia yang semakin diperhitungkan dan dinilai berpengaruh di kancah dunia.
Presiden Prabowo pada Senin (14/7) menyaksikan langsung parade militer hari nasional Prancis itu di podium kehormatan bersama Presiden Macron dan pejabat penting Prancis lainnya di Champs-Élysées, Paris.
“Presiden Macron mengundang khusus Bapak Presiden Prabowo Subianto menjadi tamu kehormatan, dan ini bukan setiap tahun ada tamu negara lain yang diundang. Dalam 10 tahun terakhir ada dua kepala negara besar yang diundang, tahun 2017 ada Presiden Trump, kemudian tahun 2023 ada Perdana Menteri Modi dari India. Tentunya ini kehormatan besar,” kata Seskab Teddy menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Bandar Udara Orly, Paris, Prancis, Selasa, sebagaimana dikutip dari siaran resmi Sekretariat Presiden.
Teddy melanjutkan kehadiran Presiden Prabowo, yang merupakan Presiden RI pertama, sebagai tamu kehormatan Hari Bastille merupakan momen bersejarah. Tidak hanya itu, kontingen TNI juga untuk pertama kalinya menjadi pasukan kehormatan yang membuka parade Hari Bastille di Champs-Élysées.
Seskab menyebut jutaan pasang mata di Paris, Prancis, menyaksikan langsung kegagahan, dan aksi prajurit-prajurit serta taruna akademi TNI dari Indonesia. Menurut Teddy, aksi kontingen TNI saat Hari Bastille membanggakan.
"Tentunya ini berarti Indonesia semakin diperhitungkan, dan sangat amat berpengaruh di dunia global," sambung Teddy.
Presiden Prabowo, selepas menyaksikan parade militer Hari Bastille, mengungkap rasa bangganya atas penampilan kontingen TNI.
"Sebuah kehormatan bagi saya untuk menghadiri perayaan Hari Bastille, hari nasional Prancis, sebagai tamu kehormatan atas undangan langsung Presiden Republik Prancis Yang Mulia Emmanuel Macron. Saya merasa bangga karena kontingen Tentara Nasional Indonesia turut ambil bagian dalam parade militer yang berlangsung di sepanjang jalan Champs-Élysées, dengan menampilkan kirab drum band pada pembukaan acara," kata Presiden Prabowo sebagaimana dikutip dari unggahan akun media sosial X pribadinya @prabowo di Jakarta, Selasa dini hari.
Selepas menyaksikan parade Hari Bastille, Presiden kemudian dijamu santap malam privat di Istana Élysée oleh Presiden Macron.
Presiden Prabowo pun merampungkan lawatan luar negerinya di Paris, Selasa, dan meninggalkan Prancis, didampingi oleh Seskab Teddy.
Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.